1. Fire Fox 3.5.3 with many add-ons to help me more productive.
2. Google Chrome with fast and light search engine.
3. Flocks with nice cutting-edge social networking browser.
4. Konqueor, Yes! It's a file manager and also browser.
5. IE8, sometimes if I need to do my internet banking.
6. Opera 10.10 - I just have it now. will see if I am quite comfort with it.
Click here to read more on my opera experience today
lotta loves from,
Perjalanan dari Jogja tidak lebih dari 2 jam, tapi pulangnya saya cuma butuh waktu 40 menit saja. Memang tidak jauh kalau dilihat dari letak geografisnya, tapi kalau melihat sekeliling dimana rumah dia berada rasanya tak mungkin seorang karyo eksis dan narcis setiap hari di jejaring facebook dan online hampir 24 jam. Saya lupa tanya nama kampung dimana dia tinggal, tapi kalo dilihat dari google latitude di handset saya masih sih dalam coverage google maps meski hanya terlihat awan menutupi sebagian besar hijau hutan, kiri kanan kampung dia diapit oleh dua lereng terjal hutan jadi, dan masuk dari jalan provinsi ke kampung dia membuat mio putihku “ajrut-ajrutan” karena bebatuan licin dan tajam diantara 2 track bekas kendaraan roda empat yang jarang lewat sementara ditengah track ban rerumputan di awal musim penghujan sudah meninggi.
“Males mas aku beli hape cino, ra keren”, umbarnya ketika aku tanya kenapa dia mempertahankan Sony Ericsson yang tulisan huruf-huruf keypadnya sudah hampir luntur semua yang sudah hampir lima tahun ia miliki hasil jual kambing yang ia “angon” selama ini. Entah apa istilahnya dimana ia memelihara kambing betina milik orang lain, dimana kalau si kambing betina itu beranak maka hasilnya bisa 50-50 atau seekor kelahiran pertama milik “tukang angon” dan kelahiran kedua milik si empunya kambing betina tadi dan seterusnya. Dan sekarang si karyo punya 12 ekor miliknya sendiri ditambah masih ada 7 ekor milik beberapa orang yang menitipkan ke si karyo. Kalau saya taksir dimusim qurban ini, harga seekor kambing kepunyaan si karyo senilai antara 1-1.5 juta, jadi investasinya ada lebih dari 120 juta saat ini. Wah koq bisa? Lha iya.... kambing kan tukang beranak jadi bisa saja yang 12 ekor beranak semua 6 bulan lagi, eh malah bisa lebih dari hanya 120 juta kan?
Ironis memang! Sementara teman saya di Jakarta, cerita kalau ada temen kantornya yang sekarang tiap hari bawa bekal dari ruymah untuk makan siangnya, gara-hara dia harus mencicil Blackberry yang ia kredit demi memuaskan “nafsu”nya.
Ah sudahlah, saya ingin bicara lain sesuai judul saja. Banyak banget yang bisa dibukukan dari sosok seorang karyo tapi semakin banyak ide tentang dia di otak-ku, semakin jari saya kaku untuk memulai, yang akhirnya absurb dan bias, seperti tulisan-tulisan saya yang lain. Percakapanku dengan karyo cukup intents, sehingga seringkali karyo mengerutkan keningnya atas beberapa pertanyaan saya. Kalau saya mengumpamakan diskusi kami seperti percakapan bang ONE dengan para kuasa hukum kasus cicak-buaya, tepatnya seperti interogasi tentang kolaborasi handheld dengan dunia internet yang akhirnya mempertemukan kita di lereng gugusan pegunungan di selatan Jogja itu.
“Google kan bisa juga bahasa Indonesia mas”, selorohnya disela-sela percakapan kami yang membuat saya merasa “sedikit” bego didepan dia, ketika ditanyanya koq dia bisa ngerti google maps, google mobile application yang tertanam dalam SONER teknologi tercanggih lima tahun lalu itu.
Saya tidak ingin mengulas secara rinci pertanyaan dan jawaban antara saya dan karyo, tapi pada akhirnya seorang pemuda ndeso tamatan SMK mesin yang tak mau buka bengkel yang kadang jalan-jalan ke “negoro” sesekali kalau pagelaran band-band maaf “yang ingin saya bunuh” itu, mampu berada dalam “CIRCLE” dan IN banget dari peradaban 2012 ini. Halah.....!
“Negoro" adalah sebutan kota Jogja oleh orang-orang jaman dahulu yang masih terbawa sampai sekarang di kalangan orang-orang pinggiran jogja seperti bantul, kulon progo, wonosari, at least itu yang saya tahu dari terms-nya ala karyo.
lotta loves from,
2. Kemudian, coba akses bagian foto di profile Anda, dan coba untuk "add photo"
3. Anda akan diminta untuk mendownload aplikasi facebook ini.
4. Apabila selesai, setiap kali mau "add photo" akan ada Windows pop up muncul dengan Uploade baru.
Pada versi tools uploader terbaru ini, facebook membuat tampilan lebih mudah digunakan. Uploader terbaru ini juga dapat berjalan di "background" sehingga Anda dapat browsing website lain selagi proses upload dijalankan. Tampilannya mirip dengan OS X Finder pada Mac. Kami mencobanya dan memang lebih mudah digunakan dan yang pasti lebih cepat !
lotta loves from,
Sekedar untuk mengingatkan diri sendiri jika N900 ini sudah saya miliki, entah kapan masuk ke Indonesia lha wong ke eropa dan UK aja baru minggu2 ini masuknya. Tapi yang pasti karena saya pemakai FOSS dan N900 ini otally FOSS based alias linux gitu deh OSnya, dinilai lebih baik daripada android yang cenderung kearah cloud mobile computing. Duh, gimana caranya ganti splash dengan logo ubuntu saja ya nantinya biar lebih keren, pasti bisa dioprek oleh paka gig ubuntu sub-loco jogja.
Berikut adalah daftar untuk download gratis top 10 apps yang harus Anda miliki di Nokia N900 ponsel Anda:
1) OMWeather v0.24.8: Ultra-dapat disesuaikan untuk menampilkan widget cuaca meramalkan cara yang Anda inginkan. Prakiraan cuaca pada Nokia N900
2) Countdown Home Desktop Widget v0.6-1: Terus ikuti acara mendatang dengan cepat dan mudah pada desktop Anda. Hal ini mudah untuk menambah, mengedit, dan menghapus entri dan setiap entri yang dikustomisasi.
3) eCoach v1.56: Melacak semua olahraga dan kegiatan di luar ruangan dengan eCoach berbasis GPS aplikasi. Dengan eCoach Anda dapat memperoleh hasil maksimal dari latihan Anda dengan memonitor kecepatan Anda, jarak dan detak jantung secara real time. Anda juga dapat menggunakan built-in diary training fitur untuk melacak kemajuan Anda saat Anda bekerja menuju tujuan pelatihan spesifik Anda.eCoach mendukung Open Street Map, Google Earth, dan Virtual Earth, memungkinkan Anda untuk melihat rute pada peta dan membaginya dengan teman-teman di kemudian point.eCoach saat ini mendukung FRWD B600 dan Zephyr HxM monitor denyut jantung.
4) Tuner v0.1.1: Tuner adalah alat pembantu untuk tuning alat musik.
5) Recorder v0.3.1: utilitas grafis sederhana untuk merekam audio dari mikrofon.
lotta loves from,
Lalu ada juga berita Abdullah Puteh yang dibebaskan bersyarat yang seharusnya dibebaskan 22 maret 2013, alias dapat 22 bulan 95 hari, padahal apa yang telah dia lakukan sangat merugikan negara.
Sementara, benang kusut Kepolisian - KPK - Kejaksaan semakin hari semakin molor tak tahu mau dibawa kemana, bahkan dua media besar yang memuat percakapan telepon itu juga dipanggil ke kepolisian guna dijadikan sebagai saksi?
Saya yang buta hukum makin buta akan sistim hukum di negeri dimana saya dilahirkan dan mungkin saya mati disini. Betapa semuanya serba kelabu dan pelan-pelan gelap. Akankah "habis gelap terbitlah terang", seperti harapan saya esok hari?
Semoga...
lotta loves from,
- Cat merah yang cuma ada satu, bersaru lembayung ungu
- Mesin Original
- CDI grand (bukan platina lagi), tokcer dan stabil.
- Carburator Grand juga, pemasokan api baik.
- Kinclong tenan pokoke
- Ban dalam baru
- Ban Luar narcis tipis buat mejeng
- Shock breaker depan baru original, empuk saat ketemu polisi tidur
- Kabel body + Kunci Kontak Baru, jadi aman aman saja
- Buka terminal (bukan terminal pulogadung ya)
- copy paste kedalam terminal: picasa picasa://importbutton/?url=http://www.webkinesis.com/fbpicasa/facebook.pbf
- Enter aja
- Tekan yes dan ikuti pentunjuk selanjutna.
- Close picasa kemudian buka kembali, maka facebook uploader button akan nampak disana.
Speaking of the which, it is a huge money. I don't know why Portugal? Is it because of the freezing 10 years of diplomatic relation, and we want it back? Did I met Portugal Tourist in Bali or Jogja for the last 10 years? the answer is NO. I hope this is not like other Indonesian Tourism Promotion which they go abroad to spend hundreds thousand of US$ and doing dancing in front of Indonesian people from consulates or embassies family member. Such a waste.
I want to see some traffic from Portugal to Indonesia for the next 5 years to come, at least to return 75.000 Euro means I need 75 people to spend at least 1000 Euro/person/week(7days) on accommodation and meals (not including the transport). Can we make it in a week instead?
Selamat datang di Indonesia sodara tua
lotta loves from,
- Cloud computing is tomorrow OS and I want to be a first one who experience the future in today time. off course I will share with you later.
- It is mostly a web-base applications which I don't have to worry in purchasing, installing, updating, incompatible, etc where most desktop applications normally we had, regardless what OS you currently have.
- It's a social based platform that sharing information is border-less to anyone in this planet.
“
Kalau Bukan Setetes Tinta
Takan Kuubah Sebuah Puisi
”
FOSS upscaling the Country
Kalau tidak sekarang kapan lagi. Itu arti yang sesungguhnya yang saya tangkap dari pembuka pidato menteri baru Informasi & Komunikasi Tifatul Sembiring (maaf kalo ejaannya salah), hmm puitis juga tuh menteri baru.
Kalo RI-1 pernah berucap bahwa tahun 2009 adalah “Tahun Kreatif Indonesia”, maka FOSS adalah sebuah kreatifitas yang tidak pernah berhenti dan penuh dengan kreatifitas individu apapun keperluan keinginan dan mimpi seseorang dalam sebuah project development sebuah IT berbasis FOSS. Selanjutnya sebuah studi telah membuktikan jika FOSS adalah sebuah sektor ril yang bisa dijadikan tolak ukur ekonomi dan financial secara empiris tentunya, kenapa?
Biaya belanja di bidang IT baik itu hardware maupun softwarenya akan bisa ditekan hingga 85%. Jelas! Saya contohkan untuk membeli sebuah OS asli untuk aplikasi desktop saja saya harus mengeluarkan kurang lebih USD100 (Rp. 1.000.000) jadi kalo di sebuah instansi ada 20 komputer jadi harus ada 20 juta, bagaimana dengan aplikasi lain yang diperlukan untuk mendukung kerja? Mungkin kita bicara 2 atau bahkan 3 kali lipat. Sedangkan FOSS (baca Linux) bisa didapat dan didistribusikan secara gratis, begitupun dengan aplikasi pendukungnya.
Daur ulang! Komputer jadulpun masih bisa dipasangi Linux koq. Jelas ga perlu membuang komputer lama dengan OS yang statis, tinggal sesuaikan saja spec dan distro serta rilis yang dapat diaplikasikan sesuai dengan kebutuhan. Sekali lagi nilai ekonomis bermain disini.
Bagaimana dengan sumber daya manusia di bidang IT? Saya yakin banyak sekali pelaku di bidang IT yang brillian dan siap dengan tantangan di bidang FOSS. Masih terngiang-ngiang di kepala saya seorang key person dari SUN Mr. Koh bilang bahwa "brilliant people is not here (maksudnya dalam perusahaan dia) but outhere! Jelas, dunia FOSS sekali lagi mempunyai nilai yang sangat strategis kesempatan kerja yang tidak terbatas untuk kalangan pekerja di bidang ini. Otomatis, pintu kesempatan berkarir sangat lebar dan akan meningkatkan perekonomian masyarakat dan Negara.
FOSS is a Demo(crazy) Learning
Old day
If you happen to wake up in the morning, and then you find a naked women next to you then you are into politic.
NOW day
Apa yang terjadi dengan saya adalah, "Never get enough with Linux), I think I am not longer into politic but I am sure I am now a politician.
Mari kita singgung sebuah PP tentang anjuran pemakaian open-source, katakanlah itu sebuah AJIMAT, ada pula Ristek dan Depkominfo sebagai "Tangan Besi" dan AOSI selaku "Ratu Kidul", ada pula UU yang mengatur tentang pelanggaran hak intelektual dan hak cipta sebagai "LANGIT", kurang apa lagi sih kita? Tapi koq masih banyak desktop-desktop di kantor-kantor pelayanan publik, pemerintahan maupun swasta yang memakai windows bajakan? Koq masih membiarkan penyewaan komputer ataupun warnet masih buka? Bahkan toko software-software bajakan tenang-tengang saja menjajakan barang haram tersebut di mall-mall besar dengan omzet ratusan juta dari hasil curian?
Where are you people?
Stop talking about it!
It Useless!
Tidak akan pernah akan berhenti meskipun saya mati teriak sampai kering kerontang menyuarakannya. Mari kita kembali menarik benang merah, ada AJIMAT, TANGAN BESI, RATU KIDUL & LANGIT yang menaungi, tapi kelihatannya koq masih belum ada tanda-tanda kesaktiannya? KENAPA? Sekali lagi ini menjadi check-list yang harus ditindak-lanjuti AOSI kalau memang kita ingin "out of the box".
Kalo ada UU & PP yang masih apakah nantinya harus ada Peraturan Daerah yang menyerukan (baca mewajibkan) untuk sesuai urutan prioritas:
Mengharamkan software bajakan di kalangan kantor pemerintahan, sekolah, public service (pokoknya yang masih bisa diakses oleh public).
Mengharuskan memakai software resmi.
Memberikan insentif bagi yang menggunakan open-source.
Kelihatannya isu mainstreaming & migrasi FOSS semakin memanas, dan semakin "sexy" seiring dengan isu global-warming yang sudah terasa dengan iklim yang sangat ekstrim saat ini, paling tidak itu yang saya rasakan di tanah "mataram" Ngayogyakarto ini. Hadoh... omongan saya sudah gak fokus lagi keliatannya, makin ngaler ngidul saja.
The bottom line is!
FOSS di Indonesia masih top-down, tidak mungkin me-mainstreamingkan saat ini, dan menurut hemat saya memang seharusnya seperti itu yang dilakukan karena kalau itu sebuah PERINTAH atasan maka akan dilakukan karena merupakan tanggug jawab kerja dan kita dibayar untuk itu, tapi kalau ahanya sebatas ANJURAN, mau dilakukan baguuus tidak dilakukan ya mongg-monggo wae.
Big Question Mark??
Apakah Pemerintah Indonesia BERANI mengharuskan pemakaian open-source di semua lini? Toh sudah jelas keuntungan yang akan didapat bukan?
But
Kalo bicara keuntungan pasti ada kerugian, kantong siapa yang nanti "TONGPES"? Don't tell me you know what i mean..
Image courtessy of desktoplinux.com
lotta loves from,
translate this page
Blog Archive
-
►
2016
(1)
- ► December 2016 (1)
-
►
2014
(1)
- ► October 2014 (1)
-
►
2013
(1)
- ► December 2013 (1)
-
►
2011
(4)
- ► October 2011 (1)
- ► February 2011 (2)
-
►
2010
(30)
- ► November 2010 (5)
- ► October 2010 (3)
- ► April 2010 (4)
- ► March 2010 (4)
- ► February 2010 (2)
- ► January 2010 (3)
-
▼
2009
(199)
- ► December 2009 (3)
-
▼
November 2009
(32)
- My first encounter with Opera 10.10
- Uh satu lagi pekerja
- kenapa sih repo2 iph
- TOC - TOR - TOK2-Jre
- Jababeka lebat hujan
- wong ndeso tapi ra ndeso
- Katak nyantai
- Facebook Photo Uploader
- Download Top 5 Nokia N900 Apps: Maemo 5 Apps Anda ...
- habis gelap terbit lah terang - mimpi kale ya
- up close and personal dengan si cantik pitung
- go green - ask my father in heaven
- Chicken Soup - Pak Min Klaten
- picasa photo uploader to Multiply
- picasa photo uploader to Facebook
- nonton miyabi di UKDW
- Bem-vindo à Indonésia meus irmãos antigos
- dangdut music is the of my country
- youtube downloader on linux ubuntu
- God Save Me from What I Wanted
- kalau ada yg merasa
- #kaspersky we want y
- dimana gue bisa undu
- #twitter http://htxt
- what u have for brea
- sleeping in the clouds
- #indocomtech2009 see
- Migrasi Open Source Sarat Dengan Intrik Politik
- daripada menunggu, l
- me-mainstraming-kan FOSS di Indonesia
- 32 degrees celcius i
- #trijayafm i am list
- ► October 2009 (52)
- ► September 2009 (10)
- ► August 2009 (27)
- ► April 2009 (1)
- ► March 2009 (3)
- ► February 2009 (8)
- ► January 2009 (5)
-
►
2008
(86)
- ► November 2008 (5)
- ► October 2008 (9)
- ► September 2008 (3)
- ► August 2008 (4)
- ► March 2008 (10)
- ► February 2008 (19)
- ► January 2008 (2)
-
►
2007
(89)
- ► December 2007 (4)
- ► November 2007 (5)
- ► October 2007 (43)
- ► September 2007 (23)
- ► August 2007 (10)
- ► January 2007 (3)