Thursday, September 06, 2007
Segerombolan cowok masuk ke toilet dan seorang dari mereka (kurus) berdiri di sebelah orang yang sudah duluan gemuk (bukan dari gerombolan tadi )yang tengah pipis. Si cowok kurus menengok kearah bawah (red. Selangkangan) si cowok gemuk dan terjadilah dialog berikut:

Si Kurus : "Wah mantep tuh". Sapanya dengan meta sedikit terbelalak dan kagum. "Boleh Pegang gak"?


Si Gemuk : "Wuueit! Cuma 199 ribu koq". Seakan akan mempersilahkan si kurus memegang "kepunyaan" si gemuk.



Serempak temen-temen gerombolan si kurus terperangah kaget dan teriak "Haaah".



Itulah setting iklan sebuah handphone CDMA yang dibundel dengan Esia yang gue liat pagi ini di Trans TV jam 6:30 pagi.



Seketika gw ketawa ngakak sendiri…..



Yo ollo, cong habis sih tuh iklan, pasti cong deh yang punya konsep iklan kayak geto. Betapapun, kelakuan si kurus dan si gemuk tadi hanya dilakukan oleh "Miss-Toilet" alias cong ang suka "nyontek" pada sebelahnya kalo lagi pipis di toilet.



Plus! Memang tanpa disadari cowok (baik yang lurus apalagi yang bengkok) punya kecenderung exhibitionist, entah itu diantara sesama klub otomotif, sesama member fitness, di kolam renang, di toilet. Memang naturenya! Ngaku deh……



Public Exposure. Itu istilahnya diluar negeri sana yang telah dikategorikan sebagai pelecehan sexual dan bisa dituntut di meja hijau kalau memang ada pihak yang merasa dirugikan dengan perilaku semacam itu. Gw jadi teringat uncle vic, adik dari mamanya si Michael di seri queer, QAF yang pernah masuk penjara gara-gara terjerat dengan butir hukum yang satu ini. Meski ternyata si uncle Vic ini juga melakukannya kepada seseorang yang cong juga, tapi karena si cong yang satunya cong yang denial dan tidak sreg dengan si uncle Vic maka dituntutlah si uncle Vic sampe-sampe Uncle Vic harus mendekam di penjara untuk kelakukan bodohnya.



Masih di berita pagi Trans TV perihal kejahatan yang dilakukan oleh seorang pengusahan coklat terhadap pasangan sex nya yang berbuntut kematian yang dilakukan di ruko-nya ditemukan "piranti" penghisap sabu dan beberapa VCD porno, diistilahkan dengan

"Kejahatan A-susila". Hahaha lucu juga ya… kenapa sih tidak disebut saja langsung "Kejahatan Sexual" yang notabene dilakukan oleh para PK (Penjahat Kelamin).



Duh jadi inget peringatan tertulis di kamar bilas cowok di sebuah kolam renang, hampir di setiap pojokan termasuk di ruang ganti dengan gamblang tertulis "DILARANG BERBUAT A-SUSILA!".



DJ, WASPADALAH WASPADALAH!


0 komentar:

Post a Comment

hey...thanks for your post, i really appreciate it.

join me on

translate this page

Blog Archive

Subscribe to Feed


who viewed me

visit Jogja

Visit Yogyakarta / Jogja